WAKTU....
Kemana harus aku lemparkan duka
Kemana tempat harus aku campakkan airmata
Sebuah rasa dan penuh peristiwa
Aku tercampak sepi terdampar sepi kehilangan masa
WAKTU....
Bermain rasa akan tergerak jiwa
Aku berfikir dalam sebuah gempita
Mencari tali untuk aku bertaut
Mencari jalan dan hati untuk aku meraut
WAKTU....
Di hadapanku kosong tanpa cahaya
Mataku hanya berduka hiba
Adakah insang yang memahami jiwa
Kebangkitan rasa seakan ku anggap kritikal dalam merasa
WAKTU.....
Teruslah berputar wahai sang alam
Kejarlah aku dalam lohmahfuz syahadah
Aku redha dengan ketemunya izrail
Kerana hdiup aku dsudah hilang serinya
WAKTU.....
Aku Mendengar setiap rintihan dan aku menyimpan
Apakah aku sendiri yang terus kepuraan
Atau mainan suatu perjalanan
Adilkah hidup jika aku teruskan sendangkan aku hilang dahan bertaut
WAKTU....
Aku terkesima dengan perbuatan
Aku terhukum dengan kelemahan
Adakah jalan untuk aku
Sedangkan buntu menghukum
WAKTU....
Setiap detik dan masa seakan terbuang
Sedangkan aku menghitung ajal ku
Suatu rahsia yang aku sendiri terlupa
Apakah hakikat ini suatau takdir
WAKTU....
Mungkin tiba masanya aku redha
Aku pasrah dengan ketentuan
Aksara aku pasrah tiada noktah
Inilah hakikat yang aku sembunyikan
DEMI WAKTU
Teman sekiranya ketentuan itu hukum aku tiba datanglah menjenguk ku buat terkahir kali ,sempurnakan jasadku sebersih hujan membersihkan bumi,kafanku dalam kesempurnaan dan jauhkan aibku ,temani ku hingga ke lahad ku yg terakhir dan tunggui aku untuk talkin mu yang terakhir jangan bersedih malah jangan berduka setiap yang hidup itu pasti mati dan ini ketentuan ku DEMI WAKTU Allah maha menentukan malah maha melaksanakan inilah bahagianku ingati aku dengan juntaian zikir mu kepadaku redhakan perjalananku moga Allah mengasihi kamu wahai temanku.......................................
No comments:
Post a Comment